PUISI "KECEWA"

KECEWA

keyakinan yang tertancap dalam jiwa terasa begitu besar.
semangat pun ikut mendampingi.
rasa yakin dan semangat tiap detik terus bertambah.
bak ombak pantai selatan,

tapi,,,
semua sirna sekejap saja.
ombak pantai selatan itu kini berubah menjadi parit yg tersendat oleh sampah.
kecewa telah merubah semuanya.
aku tak tau apa yg harus aku lakukan.
aku hanya terdiam,
merenungi rasa kecewa ini.

ingin rasanya, kumenyingkirkan sampah2 itu.
tapi aku merasa mshh blm sanggup.
biarlah,,,
biarlah,,,
sampah itu membusukk dan terbawa air ketika sang hujan mengguyur bumi.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI "penghianatan seorang sahabat"